Kegiatan Studi Banding FHIS 2022 dilatarbelakangi untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang sistem Keorganisasian Mahasiswa. Kegiatan ini sebagai wadah untuk bertukar informasi, pengembangan pola pikir, daya nalar, dan kreativitas mahasiswa yang sangat diharapkan bermanfaat untuk mahasiswa, fakultas, dan tentunya universitas. Tentunya, sebagai sebuah badan eksekutif yang menaungi Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial harus memiliki modal dalam mengembangkan badan itu sendiri. Bukan hal mudah untuk tetap berdiri dengan wawasan sistem organisasi yang sedikit. Maka dari itu, Studi Banding FHIS 2022 mengupayakan membangun sistem yang lebih kokoh dalam menjalankan suatu organisasi.
Studi Banding FHIS 2022 memiliki beberapa tujuan, diantaranya memperkenalkan UNDIKNAS khususnya Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial, sarana pengembangan pola pikir dalam menjalankan suatu organisasi, dan bertukar informasi mengenai sistem pemerintahan yang dianut oleh BEM & BLM FISIP UNAIR. Kegiatan Studi Banding FHIS 2022 diawali dengan briefing panitia baik dari UNDIKNAS maupun panitia dari UNAIR. Briefing panitia tentunya dilakukan agar rangkaian kegiatan berjalan sesuai rancangan dari kedua belah pihak. Selanjutnya, kegiatan diawali dengan pembukaan dari MC dan dilanjutkan dengan sambutan dari Presiden BEM FISIP UNAIR, Gubernur BEM-FHIS, Ketua BLM FISIP UNAIR, dan Ketua BPM-FHIS UNDIKNAS. Antusiasme dari peserta UNDIKNAS dan UNAIR yang lebih dari 50 peserta turut memeriahkan kegiatan Studi Banding FHIS 2022. Tak hanya itu, setiap divisi dalam masing-masing organisasi melakukan brainstorming.
Dimulai dari isu-isu politik, PEMIRA, administrasi, dan alur dalam menjalankan suatu sistem keorganisasian yang tentunya berbeda. Setiap organisasi memiliki ciri khasnya masing-masing dan merupakan fakta menarik bagi BEM & BPM-FHIS UNDIKNAS mengetahui hal-hal yang menjadi daya tarik dalam sistem organisasi di UNAIR. Tentunya, UNAIR menggunakan sistem partai dalam melaksanakan suatu organisasi. Dimana, saat salah satu partai mendominasi akan membuat seluruh anggota dalam partai tersebut ikut serta dalam dominasi suatu pemerintahan mahasiswa. Dalam menjalankan sistem administrasi, sekretaris BEM dan BLM FISIP UNAIR memiliki kemudahan dalam melakukan revisi dan persetujuan dari Dekan terkait karena sistem yang dijalankan melalui surel/online serta dalam menjalankan setiap program kerja, organisasi mahasiswa di UNAIR sudah diberikan dana oleh lembaga sehingga mahasiswa dengan leluasa melaksanakan program kerja yang dijalankan. Walaupun terlihat UNAIR memiliki kemudahan, tetapi BEM dan BPM-FHIS UNDIKNAS memiliki hal yang sangat berbeda dari BEM dan BLM UNAIR. Organisasi kemahasiswaan UNDIKNAS Denpasar akan melakukan pengukuhan terlebih dahulu dan akan mengabdi sebagai seorang aktivis selama 3 tahun. Berbeda dengan UNAIR yang memberlakukan sistem organisasi selama satu tahun masa jabatan saja.
